Kamis, 14 Juni 2012


TUGAS MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR
TOPIK:
citra individu dan keluarga
Menciptakan  tata NILAI dalam masyarakat
http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ2VIXxtwqomBpMh_ufJ354edOw8XfFayyANiEsfpQ-x7KDPhxs

NAMA      : ATIKAH
KELAS       :1KA33
NPM         :11111289

UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2011/2012

Mata Kuliah  :  Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah
citra individu dan keluarga
Menciptakan  tata NILAI dalam masyarakat

 

Kelas  :  1-KA33

Tanggal Penyerahan Makalah : 15 Juni 2012
Tanggal Upload Makalah  :  16 Juni 2012

P E R N Y A T A A N


Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini

P e n y u s u n


N P M
Nama Lengkap
Tanda Tangan
11111289
ATIKAH


Program sarjana system informasi
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kata Pengantar
Assalammuallaikum.Wr.Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT dimana pada hari ini saya masih diberi kesehatan dan kesempatan untuk menyelesaikan tugas makalah dari dosen pembimbing pak Muhammad Burhan Amin yang bertopik CITRA INDIVIDU DAN KELUARGA MENCIPTAKAN TATA NILAI DALAM KELUARGA  tak lupa pula saya panjantkan junjungan nabi besar Muhammad SAW.
Saya berterima kasih kepada pihak=pihak yang telah membantu saya dalam menyelesaikan tugas makalah ini:
1.bapak Burhan Amin selaku dosen pembimbing
2.orang tua saya karena berkat beliau banyak sekali pelajaran yang saya depat
3.keluarga
4.lingkungan sekitar
5.tentunya teman-teman saya yang sangat membantu saya dan menyemangati saya
Saya mohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat kesalahan-kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Terima kasih
Wassalammuallaikum.Wr.Wb

Penyusun


(ATIKAH)





DAFTAR ISI
Kata pengantar.................................................................... i
Pernyataan...........................................................................ii
Daftar isi...............................................................................iii
Bab I pendahuluan
A.    Latar belakang……………………………………….1
B.     Tujuan……………………………………………….1
C.     Saran…………………………………………………1
Bab II permasalahan
1.      Kekuatan……………………………………………2
2.      Kelemahan………………………………………….2
3.      Peluang ……………………………………………..3
4.      Hambatan……………………………………………3
Bab III kesimpulan
a.       Kesimpulan …………………………………………….4
b.      Rekomendasi ……………………………………………4
c.       Daftar pustaka…………………………………………..5

















BAB I
(Pendahuluan)
A.Latar Belakang
Dalam bermasyrakat tentunya kita harus mengetahui tata nilai-nilai kehidupan dalam bermasyrakat dimulai dari diri sendiri, lingkungan keluarga , dan lingkungan sekitar dan menciptakan hidup kekeluargaan dalam bermasyrakat.dari bermasyrakat inilah akan lahir nilai-nilai bermasyrakat yang berkembang menjadi kebudayaan tentunya dengan foktor lingkungan keluarga maupun individu itu sendiri.dalam menciptakan tata nilai kehidupan bermasyrakat didaerah tertentu akan berbeda dengan perkembangan bermasyrakat di daerah lain karena setiapkelompok masyrakat memiliki aspek nilai yang berbeda .
 Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism. Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic. Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian, nilai, norma, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik .

B.Tujuan
1. memberi ilmu pengetahuan tentang budaya
2. agar mahasiswa dapat menciptakan tata nilai dalam bermasyrakat
3.  timbulnya rasa kesadaran untuk ikut serta dalam lingkungan bermasyrakat
4. menyelesaikan tugas yang diberikan

C.Saran
Dalam bermasyrakat hendaknya kita ikut serta dalam menciptakan tata nilai kehidupan bermasyrakat baik dalam kehidupan pribadi, lingkungan sekitar, lingkungan keluarga. Agar tidak terjadi perselisihan baik dari omongan maupun tingkah laku kita.


BAB II
(PERMASALAHAN)

Analisis permasalahan
Peran Universitas Gunadarma dalam pelestarikan nilai-nilai kebudayaan dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internalmaupun eksternal dilihat dari aspek :

1.Kekuatan
a. mendapatkan informasi lebih mudah
jika kita bertentangga hendaknya kita harus bergaul dalam lingkungan masyrakat sehingga     jika ada berita-berita yang penting kita dapat mengetahuinya
b. Rasa nasionalisme
satu paham yang menciptakan dan mempertahankan kebudayaan  sebuah kelompok masyrakat(dalam bahasa Inggris "nation") dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia.
c.rasa tanggung jawab dan keakrabat antara kalangan masyrakat
2.kelemahan
a.tidak ikut serta dalam kegiatan dilingkungan masyrakat
banyak sekali masyrakat yang acuh tak acuh terhadap lingkungan sekitarnya sendiri.mulailah memperbaiki diri sendiri.
b. jarangnya timbul komunikasi
akibat kesibukan para individu masing-masing terkadang antara individu yang satu dengan lainnya jarang berkomunikasi sehingga mengakibatkan kurangnya ergaulan terhadap antar sesama masyrakat.
c.lemahnya pengetahuan masyrakat
terkadang hambatan pengetahuan yang kurang mengetahui tentang tata nilai dalam bermasyrakat membuat setiapindividu itu terkadang malu untuk besosialisasi
d.kurangnya bersosialisasi antara individu yang satu dengan yang lainnya
3.peluang
a.berkembangya ilmu pengetahuan dan tekhnolgi
dengan berkembangya ilmu pengetahuan masyrakat bias saling berinteraksi dan menimbulkan rasa keeber saman
b.dengan seringnya beradatasi menimbulkan rasa persatuan yang erat
c. berinsiatif menjalani tugas dan kewajiban serta pelayanan optimal kepada masyrakat luas
d.semangat yang ada dalam tiap individu dalam menciptakan tata nilai

4.Hambatan
a. pemikiran individu atau setiap keluarga yang masih acuh tak acuh terhadap tata nilai dan pentingnya berinteraksi dalam bermasyrakat.
b.komunikasi yang sering mengganggu
c.sibuknya aktivitas masing –masing
d. sempitnya ruang waktu

BAB III
(KESIMPULAN)
A.    KESIMPULAN
Dalam menciptakan citra individu dan keluarga dalam menciptakan tata nilai bermasyrakat perlu adanya komunikasi antar individu rasa kesatuan dan persaudaraan yang erat.
Dalam masa yang semakin lama semakin maju tentuna pihak individu mampu memanfaatkan tekhnologi dalam pencitraan tata nilai masyrakat.

B.     Rekomendasi

1.      satu paham yang menciptakan dan mempertahankan kebudayaan  sebuah kelompok masyrakat(dalam bahasa Inggris "nation") dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia.
2.      akibat kesibukan para individu masing-masing terkadang antara individu yang satu dengan lainnya jarang berkomunikasi sehingga mengakibatkan kurangnya ergaulan terhadap antar sesama masyrakat
3.      berinisiatif menjalani tugas dan kewajiban serta pelayanan optimal kepada masyrakat luas
4.      pemikiran individu atau setiap keluarga yang masih acuh tak acuh terhadap tata nilai dan pentingnya berinteraksi dalam bermasyrakat.




C.REFERENSI









Rabu, 13 Juni 2012

Selasa, 12 Juni 2012

Jumat, 08 Juni 2012